Saya telah merangkum informasi bermanfaat seputar kesehatan pada tulisan-tulisan yang lalu. Pada kesempatan ini saya akan menjelaskan hal yang terkait di dunia kesehatan yaitu tentang Bakteri, Virus, Vaksin, dan Imunisasi.
Informasi di atas saya rangkum dari buku Kesehatan Tubuh: Di dalam Tubuh yang Sehat Terdapat Jiwa yang Kuat, penerbit Bestari Kids. Untuk informasi yang lebih lengkap silakan baca bukunya langsung karena di blog ini hanya berisi rangkuman.
Penjelasan tentang Bakteri
Apakah Bakteri itu?
Bakteri adalah makhluk hidup yang berukuran 1-2 mikron ( 1 mikron = 1/1.000.000 meter).
Karena ukurannya yang sangat kecil, bakteri tidak dapat dilihat dengan mata telanjang. Alat bantu untuk dapat melihat bakteri adalah mikroskop.
Tempat hidup bakteri
Bakteri hidup hampir di semua tempat, contohnya: pada makanan, hewan, tumbuhan, udara, air, dan tanah.
Jenis Bakteri
Ada dua jenis bakteri dari pengaruhnya kepada makhluk hidup lainnya, yaitu:
1. Bakteri yang bermanfaat
2. Bakteri yang merugikan
Bakteri yang bermanfaat
Contoh bakteri yang bermanfaat bagi manusia adalah bakteri yang hidup di dalam usus manusia yang bermanfaat untuk menjaga ketahanan usus terhadap bakteri yang merugikan.
Contohnya adalah bakeri Lactobacillus Casei Shirota Strain yang bermanfaat bagi pencernaan.
Bakteri yang merugikan
Salah satu bakteri yang merugikan adalah bakteri yang menyebabkan penyakit yaitu bakteri patogen.
Penyakit akibat bakteri patogen ini dapat diderita oleh manusia, hewan, dan tumbuhan.
Contoh bakteri patogen pada hewan, yaitu bakteri penyebab antrax pada hewan ternak yanb bernama Bacillus Anthraxis.
Contoh bakteri patogen pada manusia, yaitu bakteri penyebab penyakit tifus yang bernama Salmonella Thyposa, bakteri penyebab penyakit TBC yaitu Mycobacterium Tuberculosis, bakteri penyebab penyakit radang paru-paru bernama Diplococcus pneumoniae.
Contoh bakteri patogen pada tumbuhan, yaitu bakteri penyebab daun busuk pada labu yang bernama Erwinia trachelphilia.
Bagaimana Bakteri bereproduksi?
Bakteri melakukan reproduksi dengan cara membelah diri.
Pertama-tama bakteri akan membelah dirinya menjadi dua. Kemudian bakteri yang terbentuk tadi, masing-masing membelah dirinya menjadi dua. Begitu seterusnya.
Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan bakteri
Faktor apa saja yang mempengaruhi pertumbuhan bakteri? Faktornya adalah:
a. temperatur
b. Cuaca
c. Sinar matahari
d. kelembapan
e. Zat kimia
Penjelasan tentang Virus
Apakah virus itu?
Virus adalah partikel berukuran sangat kecil yang mengandung materi genetik.
Materi genetik ini mengandung perintah yang dapat mengambil alih sel inang dengan tujuan membuat virus baru.
Virus mempunyai materi genetik DNA atau RNA seperti pada makhluk hidup. Virus juga dapat dikristalkan seperti halnya benda mati.
Siapa penemu virus?
Dua ilmuwan yang menemukan virus ketika meneliti penyakit mozaik daun tembakau ialah D. Iwanowsky dan M Beyerinck.
Apa ciri-ciri virus?
Ciri-ciri virus adalah:
a. tidak bernapas
b. tidak dapat membelah diri
c. tidak dapat tumbuh
Mengenai ciri-ciri pada poin c, virus hanya dapat berkembang biak di sel-sel makhluk hidup lain. Sebagai tambahan, virus tidak dapat bergerak dan dapat dikristalkan.
Bahaya virus
Virus dapat merusak sel-sel makhluk hidup yang ditumpanginya seperti menimbulkan penyakit pada makhluk hidup yang ditumpanginya tersebut.
Contoh penyakit akibat virus pada manusia:
- Influenza, penyakit yang diakibatkan oleh virus influenza.
- AIDS, penyakit yang disebabkan oleh virus HIV
Contoh penyakit akibat virus pada tumbuhan:
- penyakit mozaik pada tembakau, disebabkan oleh virus TMV (Tobacco Mozaik Virus).
- penyakit kerdil pada padi, disebabkan oleh virus Tungro.
Contoh penyakit akibat virus pada hewan:
- penyakit tetelo pada ayam, disebabkan oleh virus NCD (New Castle Disease).
Isi Tubuh Virus
Struktur tubuh virus terdiri dari:
1. Kepala
2. Kapsid
3. Isi tubuh virus
4. Ekor
Isi tubuh virus dinamakan virion. Tubuh virus tersusun atas DNA saja atau RNA saja.
DNA atau RNA tersebut berisi kode pembawa sifat virus.
Contoh virus DNA adalah virus cacar.
Contoh virus RNA adalah virus influenza.
Ekor virus adalah alat untuk menempel pada inangnya.
Apakah ada manfaat virus?
Selain virus-virus di atas yang menyebabkan kerugian pada makhluk hidup yang ditumpanginya seperti menimbulkan penyakit, namun ada beberapa manfaat virus yang dapat digunakan oleh manusia.
Contoh manfaat virus adalah:
1. Sebagai anti bakterial
Virus dapat menghancurkan bakteri-bakteri pengganggu, misalnya pada bakteri pengganggu pada produk makanan yang diawetkan.
2. Sebagai bahan pembuatan insulin.
3. Sebagai bahan pembuatan vaksin.
Penjelasan tentang vaksin
Apakah vaksin itu?
Vaksin adalah bahan antigenik yang digunakan untuk menghasilkan kekebalan aktif terhadap suatu penyakit sehingga dapat mencegah atau mengurangi pengaruh infeksi oleh organisme alami.
Bahan vaksin dapat berupa galur virus atau bakteri yang telah dilemahkan sehingga tidak menimbulkan penyakit.
Apakah imunisasi itu?
Imunisasi adalah pemberian kekebalan tubuh terhadap suatu penyakit dengan memasukkan vaksin ke dalam tubuh agar tubuh tahan terhadap penyakit.
Apakah tujuan imunisasi?
Tujuan imunisasi adalah untuk mengurangi angka penderita suatu penyakit yang sangat membahayakan kesehatan, bahkan yang bisa menyebabkan kematian pada penderitanya.
Contoh penyakit yang bisa dihindari dengan imunisasi adalah:
- hepatitis B
- Campak
- polio
- difteri
- tetanus
- batuk rejan
- gondongan
- cacar air
- TBC
Bagaimana cara pemberian imunisasi?
Pemberian imunisasi umumnya dilakukan dengan melemahkan virus atau bakteri penyebab penyakit, kemudian diberikan kepada seseorang dengan cara suntik atau telan (diteteskan ke mulut).
Bagaimana imunisasi dapat memberikan manfaat bagi tubuh?
Cara kerja imunisasi adalah : setelah virus/bakteri yang dilemahkan tersebut masuk ke dalam tubuh, maka tubuh akan melawan penyakit tersebut dengan membentuk antibodi.
Detailnya adalah sebagai berikut:
- Vaksin dimasukkan ke dalam tubuh.
- Sel-sel darah putih yang bertanggung jawab melindungi kita dari penyakit akan menganggap bahwa yang masuk ini adalah bakteri yang akan menginfeksi tubuh.
- Kemudian sel-sel ini akan memperbanyak diri dan berkembang menjadi sel plasma atau memori sel B.
- Sel plasma akan menghasilkan antibodi yang melekat dan mematikan bakteri yang sedang divaksinasi.
- Setelah itu antibodi menghilang tetapi memori sel B akan menetap di dalam tubuh selama bertahun-tahun.
Nah, memori sel B inilah yang nanti akan mengenali dan kemudian melawan jika nanti ada kuman yang sama masuk kembali di masa mendatang. Memori sel B ini melawannya untuk mencegah kita agar tidak jatuh sakit.
Itulah penjelasan singkat tentang bakteri, virus, persamaannya, perbedaannya, kerugiannya, manfaatnya, serta tambahan penjelasan tentang vaksin dan imunisasi.
Tulisan ini adalah salah satu bentuk usaha mendukung Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga, yang salah satu indikator capaian keluarga yang diharapkan yaitu Bayi mendapat imunisasi dasar lengkap.
Semoga informasi ini bermanfaat bagi anda semua. Silakan dibagikan kepada yang membutuhkan informasi ini.
==========================
Sebagai pelengkap informasi tentang kesehatan, silakan baca tulisan di bawah ini:
- Cara mencegah penyakit ISPA
- Tips agar anak tidak mudah sakit
- Gerakan cuci tangan pakai sabun - CTPS
- Membiasakan perilaku hidup sehat sejak dini
0 comments:
Post a Comment