Setelah tulisan tentang adab
kepada kedua orang-tua dan contoh-contoh cara berbakti kepada
orang-tua, maka sobat akan membaca kata-kata mutiara indah tentang
berbakti kepada orang tua.
Kata-kata mutiara nan indah ini bersumber dari hadits nabi yang saya rangkum dari dua buku yang layak untuk dibaca. Untuk judul bukunya akan saya tuliskan di akhir tulisan ini.
Ohya, untuk penambah indah kata-kata saya tampilkan gambar atau poster tentang berbakti kepada kedua orang tua. Poster yang berisikan ilustrasi gambar dan kata-kata motivasi untuk berbuat baik kepada orang-tua.
Semoga dengan berulang-ulang menulis tentang bakti anak kepada ayah ibu dan membaca nya, saya dan sobat dapat mengimplementasikan poin-poin di bawah yang saya rangkum dari berbagai sumber. Saya dan sobat selalu dapat membuat senang dan ridha, karena ridha Allah tergantung pada ridhanya orang tua. Berbakti kepada mereka itu dapat mendatangkan rahmat Allah dan merupakan salah satu kunci surga.
Gambar di atas dibuat oleh Halwa. Beliau adalah siswi kelas 4 Sekolah Dasar. Beliau mengilustrasikan tentang berbakti kepada orang tua dengan gambar sang anak menggandeng sang ibu menuju rumah. Adapula gambar anak sedang menyapu, maksudnya adalah aktivitas anak yang membantu orang-tua merapikan rumah. Ada gambar anak sedang menyalami dan mencium tangan orang-tuanya. Sebagai tambahan ilustrasi, adapula kata-kata motivasi seperti:
Perbuatan memuliakan dan berkhidmat kepada ibu bapak adalah salah satu akhlak yang baik dan terpuji.
Kemudian, salah satu bentuk pendidikan ini adalah dengan mengetahui kata-kata bermanfaat tentang keutamaan berbakti kepada ayah ibu, terutama dari Al-Qur'an dan Hadits. Agar anak mengetahuinya, bisa dengan membacakannya, aktivitas membuat poster tentang adab sebagaimana contoh di atas, menceritakan kisah-kisah tentang akibat buruk durhaka kepada orang tua atau faedah berbuat baik kepada ayah bunda, dan seterusnya.
Sekarang resapilah perkataan-perkataan ulama yang sangat bermanfaat tentang akhlak ini.
Sumber: Buku Terjemahan Minhajul Muslim – konsep hidup ideal dalam Islam, Darul Haq, halaman 350.
- Qs. Al-Israa:23-24
Dan Rabbmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang diantara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan “Ah” dan jangalah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia. Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah, “wahai Rabbku, kasihilah mereka keduanya sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil”.
- Qs. Luqman:14
Dan Kami perintahkan kepada manusia berbuat baik kepada kedua orang ibu bapaknya;ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepadaKu dan kepada ibu bapakmu, hanya kepadaKu-lah kembalimu.
- HR Abu Dawud, no. 5142
Seorang laki-laki dari kaum Anshar datang lalu berkata,”wahai Rasulullah, masih adakah yang tersisa kewajiban baktiku terhadap kedua orang tuaku yang harus aku lakukan setelah mereka meninggal?” Beliau menjawab, “Ada, yaitu 4 hal: menshalatkan (mendoakan) keduanya, memohonkan ampunan bagi keduanya, melaksanakan janji keduanya, menghormati teman-teman keduanya dan menyambung silaturahim yang tidak ada hubungan rahim denganmu kecuali melalui keduanya. Itulah sisa bakti yang harus kau lakukan terhadap keduanya setelah mereka meninggal dunia”.
Sumber: Terjemahan Minhajul Muslim – konsep hidup ideal dalam Islam, Penerbit Darul Haq, pasal ke enam.
- Abdullah ibnu Umar berkata:
Ridha Allah tergantung pada ridha orang tua dan murkanya Allah tergantung pada murkanya orang tua.
- Perkataan Urwah terkait Quran surat Al-Israa:24
(Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka dengan penuh kesayangan)
yaitu : “Janganlah menahan sesuatu yang diinginkannya”
- Abdullah bin Amru berkata:
Datang seorang pria kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam untuk berhijrah dimana saat itu dia meninggalkan kedua orang tuanya dalam keadaan menangis. Rasulullah lalu berkata kepadanya, “kembalilah kepada keduanya dan jadikanlah keduanya tertawa seperti kamu telah menjadikan keduanya menangis”.
Sumber: Buku terjemahan Adabul Mufrad, penerbit Mutiara ilmu surabaya.
Tambahan:
a. Silakan menuju ke adab dan akhlak terhadap diri sendiri untuk menambah pengetahuan tentang pelajaran adab dan akhlak.
b. Sila ke http://katakatamanfaat.blogspot.com/2015/11/adab-kepada-orang-tua.html sebagai pelengkap tulisan ini.
Terima kasih telah membaca tulisan ini, saran dari sobat mengenai blog ini sangat saya tunggu.
Kata-kata mutiara nan indah ini bersumber dari hadits nabi yang saya rangkum dari dua buku yang layak untuk dibaca. Untuk judul bukunya akan saya tuliskan di akhir tulisan ini.
Ohya, untuk penambah indah kata-kata saya tampilkan gambar atau poster tentang berbakti kepada kedua orang tua. Poster yang berisikan ilustrasi gambar dan kata-kata motivasi untuk berbuat baik kepada orang-tua.
Semoga dengan berulang-ulang menulis tentang bakti anak kepada ayah ibu dan membaca nya, saya dan sobat dapat mengimplementasikan poin-poin di bawah yang saya rangkum dari berbagai sumber. Saya dan sobat selalu dapat membuat senang dan ridha, karena ridha Allah tergantung pada ridhanya orang tua. Berbakti kepada mereka itu dapat mendatangkan rahmat Allah dan merupakan salah satu kunci surga.
Poster tentang berbakti kepada orang-tua
Gambar di atas dibuat oleh Halwa. Beliau adalah siswi kelas 4 Sekolah Dasar. Beliau mengilustrasikan tentang berbakti kepada orang tua dengan gambar sang anak menggandeng sang ibu menuju rumah. Adapula gambar anak sedang menyapu, maksudnya adalah aktivitas anak yang membantu orang-tua merapikan rumah. Ada gambar anak sedang menyalami dan mencium tangan orang-tuanya. Sebagai tambahan ilustrasi, adapula kata-kata motivasi seperti:
Menuju surga dengan berbakti
Di bawah ini salah satu gambar poster untuk anjuran berbuat baik dan menghormati orang tua:
Poster anjuran untuk berbakti dan taat kepada kedua orang tua |
Inilah kata-kata mutiara tentang
anjuran dan faedah dalam perbuatan bakti terhadap ayah bunda kita
Perbuatan memuliakan dan berkhidmat kepada ibu bapak adalah salah satu akhlak yang baik dan terpuji.
Akhlak adalah karakter
yang tertanam di dalam jiwa. Buahnya adalah perbuatan yang dilakukan
oleh manusia. Bila jiwa dididik sedari kecil untuk berakhlak yang
karimah, maka keluarlah secara spontanitas dari jiwanya
perbuatan-pebuatan yang baik (tanpa terpaksa).
Jika jiwa
ditelantarkan dari pendidikan akhlak dan adab sejak dini, maka hal
ini akan menumbuhkan buah yang pahit dari jiwa seorang manusa, yaitu
akhlak yang buruk. Ataupun jika
ia berbuat baik maka ia bertindak dengan terpaksa (alias tidak tumbuh
dari keikhlasan dalam hatinya).
Salah
satu untuk menumbuhsuburkan adab dan akhlak yang baik ini adalah
dengan pendidikan adab dan pendidikan akhlak sejak kecil.
Kata Motivasi Untuk Taat dan Berbakti kepada Orang Tua |
Kemudian, salah satu bentuk pendidikan ini adalah dengan mengetahui kata-kata bermanfaat tentang keutamaan berbakti kepada ayah ibu, terutama dari Al-Qur'an dan Hadits. Agar anak mengetahuinya, bisa dengan membacakannya, aktivitas membuat poster tentang adab sebagaimana contoh di atas, menceritakan kisah-kisah tentang akibat buruk durhaka kepada orang tua atau faedah berbuat baik kepada ayah bunda, dan seterusnya.
Perkataan ulama tentang akhlak yang baik
Sekarang resapilah perkataan-perkataan ulama yang sangat bermanfaat tentang akhlak ini.
-
- Al-Hasan berkata:
Akhlak yang baik adalah bermuka manis, bersungguh-sungguh dalam berderma, dan menahan diri sehingga enggan untuk mengganggu.
- Al-Hasan berkata:
-
- Abdullah Ibnul Mubarak berkata:
Akhlak yang baik terdiri dari 3 hal: menjauhi yang haram, mencari yang halal dan berlapang hati kepada keluarga. - Abdullah Ibnul Mubarak berkata:
Sumber: Buku Terjemahan Minhajul Muslim – konsep hidup ideal dalam Islam, Darul Haq, halaman 350.
Dalil-dalil berbakti kepada orang tua
- Qs. Al-Israa:23-24
Dan Rabbmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang diantara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan “Ah” dan jangalah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia. Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah, “wahai Rabbku, kasihilah mereka keduanya sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil”.
- Qs. Luqman:14
Dan Kami perintahkan kepada manusia berbuat baik kepada kedua orang ibu bapaknya;ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepadaKu dan kepada ibu bapakmu, hanya kepadaKu-lah kembalimu.
- HR Abu Dawud, no. 5142
Seorang laki-laki dari kaum Anshar datang lalu berkata,”wahai Rasulullah, masih adakah yang tersisa kewajiban baktiku terhadap kedua orang tuaku yang harus aku lakukan setelah mereka meninggal?” Beliau menjawab, “Ada, yaitu 4 hal: menshalatkan (mendoakan) keduanya, memohonkan ampunan bagi keduanya, melaksanakan janji keduanya, menghormati teman-teman keduanya dan menyambung silaturahim yang tidak ada hubungan rahim denganmu kecuali melalui keduanya. Itulah sisa bakti yang harus kau lakukan terhadap keduanya setelah mereka meninggal dunia”.
Sumber: Terjemahan Minhajul Muslim – konsep hidup ideal dalam Islam, Penerbit Darul Haq, pasal ke enam.
- Abdullah ibnu Umar berkata:
Ridha Allah tergantung pada ridha orang tua dan murkanya Allah tergantung pada murkanya orang tua.
- Perkataan Urwah terkait Quran surat Al-Israa:24
(Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka dengan penuh kesayangan)
yaitu : “Janganlah menahan sesuatu yang diinginkannya”
- Abdullah bin Amru berkata:
Datang seorang pria kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam untuk berhijrah dimana saat itu dia meninggalkan kedua orang tuanya dalam keadaan menangis. Rasulullah lalu berkata kepadanya, “kembalilah kepada keduanya dan jadikanlah keduanya tertawa seperti kamu telah menjadikan keduanya menangis”.
Sumber: Buku terjemahan Adabul Mufrad, penerbit Mutiara ilmu surabaya.
Poin-poin adab kepada orang tua dan cara berbakti kepada orang tua
Dari
dalil-dalil di atas, maka dapat
diambil poin-poin mengimplementasikan cara membaktikan diri kepada
ayah dan bunda. Ada dua masa berbakti kepada ibu bapak, yaitu
berbakti kepada orang tua ketika mereka masih hidup dan berbakti
kepada kepada kedua orang tua ketika mereka sudah meninggal.
Inilah
bentuk-bentuk bakti pada ayah ibu sesuai dalil di atas:
-
- Bermuka manis kepada mereka berdua
-
- Sungguh-sungguh dalam berderma kepada mereka
-
- Menahan diri untuk tidak mengganggu mereka
-
- Mencari nafkah yang halal yang sebagiannya diberikan kepada mereka
-
- Berlapang hati kepada mereka
-
- Jangan membentak mereka
-
- Ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia
-
- Rendahkan dirimu kepada mereka dengan penuh kesayangan
-
- Mendoakan mereka
-
- Bersyukur kepada Allah dan berterima-kasih kepada orang tua
-
- Jika telah meninggal, lakukan 4 hal ini: menshalatkan (mendoakan) mereka, memohonkan ampunan bagi mereka, melaksanakan janji mereka, menghormati teman-teman mereka dan menyambung silaturahim yang tidak ada hubungan rahim denganmu kecuali melalui mereka
-
- Jangan menahan sesuatu yang diinginkan mereka (segera berikan kebutuhan mereka)
-
- Jangan membuat mereka bersedih dan menangis
-
- Jika kamu terlanjut membuat mereka menangis, minta maaf dan segeralah membuat mereka tertawa
Tambahan:
a. Silakan menuju ke adab dan akhlak terhadap diri sendiri untuk menambah pengetahuan tentang pelajaran adab dan akhlak.
b. Sila ke http://katakatamanfaat.blogspot.com/2015/11/adab-kepada-orang-tua.html sebagai pelengkap tulisan ini.
Terima kasih telah membaca tulisan ini, saran dari sobat mengenai blog ini sangat saya tunggu.
Terimakasih ilmunya kak, insyaAllah sangat bermanfaat 😊
ReplyDelete