Adik-adik, Ujian Akhir Nasional telah tiba di pelupuk mata. Tidak terasa, waktu bergulir cepat dan akhirnya kamu akan menempuh salah satu ujian dalam kehidupan ini. Ujian yang menentukan apakah kamu layak untuk meneruskan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi atau tidak.

Ada banyak macam ragam tingkah-polah anak-anak dalam merespon kedatangan ujian nasional ini. Mulai dari yang super santai, bahkan tidak melakukan persiapan sama sekali. Ada yang super tegang, sampai-sampai konsentrasi belajar buyar akibat terlalu memikirkan hal tersebut. Ada pula yang kasak-kusuk mencari bocoran soal dan kunci jawabannya kesana kemari.

Anak yang smart dan shalih  adalah anak yang mampu menyikapi segala sesuatu dengan baik dan terencana. Termasuk di dalamnya menghadapi ujian nasional. Mereka adalah anak yang menyadari sepenuhnya bahwa UAN ini hanya sekelumit peristiwa dari seluruh peristiwa yang telah dan akan dihadapinya.

Oleh karena itu, mereka tidak terlalu santai menghadapi ujian nasional dan bukan pula terlalu stres dan tegang dalam menyambutnya. Mereka ada di tengah-tengah. Mereka melakukan persiapan dengan matang dan sungguh-sungguh dan merekapun tenang dalam menghadapinya.

Mereka tahu tentang berharganya waktu. Makanya, mereka mempersiapkan ujian akhir nasional mulai dari duduknya mereka di kelas satu. Mereka tahu kapan waktunya belajar hal yang baru, mereka tahu kapan mengulang pelajaran, tahu kapan waktunya istirahat, waktunya bermain, dan kapan waktu untuk membantu orang tua, dan seterusnya.

Sebagai anak yang shalih , mereka sadar bahwa Allah Maha Berkuasa atas segala sesuatu. Allah tempat bergantungnya hamba. Ada banyak anak yang telah belajar mati-matian, namun hanya karena sesuatu hal, hasilnya kurang memuaskan. Misalnya saja, sebenarnya anak ini tahu jawabannya, namun entah karena apa dia melingkari dan menghitamkan jawaban c, padahal jawaban yang sebenarnya adalah b. Oleh karena itu, anak yang pintar dan shalih, selalu berdoa kepada Allah agar Allah memudahkan urusannya.

Anak yang smart itu pintar dan selektif dalam memilih teman bergaul. Dia tahu perumpamaan teman itu seperti berteman dengan penjual minyak wangi, jika dia tidak membeli minyak wangi setidaknya dia mendapati harumnya minyak wangi tersebut. 

Dia mencari lingkungan yang mendukung cita-citanya. Karena teman yang shalih dan baik itu adalah teman yang mengingatkan kamu ketika kamu lupa dan berbuat kesalahan, dan teman yang mengajak kamu kepada perbuatan-perbuatan yang baik dan bermanfaat. Teman yang ikut senang dan bersyukur ketika kamu bergembira, dan teman yang mendoakan kamu ketika kamu jatuh. Mereka bersama-sama dengan temannya menuju ke satu tujuan yaitu sukses menghadapi ujian akhir, sehingga mereka sama-sama belajar, berdiskusi, dan saling mendoakan kesuksesan.

Tonton video kata motivasi ini untuk meningkatkan motivasi kamu, setelah itu lanjutkan membacanya. Ini adalah video motivasi tentang semangat dan usaha keras, silakan disimak:

Anak yang smart itu tahu hukum sebab-akibat yang merupakan sunnatullah atau hukum Allah di dunia ini.

Contohnya:


- Air mendidih jika dihangatkan sampai suhu 100 derajat.
Yang menjadi sebab adalah air yang dihangatkan sampai suhu 100 derajat.
Akibatnya adalah air mendidih.


- Bumi berputar pada porosnya dari barat ke timur, sehingga ada bagian bumi yang terang dan bagian bumi yang gelap karena tidak terkena cahaya matahari.
Yang menjadi sebab adalah bumi berputar pada porosnya dari arah barat ke timur.
Akibatnya adalah ada siang ada malam.


- Pisau semakin tajam jika diasah dengan konsisten.
Yang menjadi sebab adalah mengasah pisau.
Akibatnya adalah pisau menjadi tetap tajam.


- Dan contoh yang lainnya.


Begitu juga jika ia ingin sukses dan mendapatkan nilai yang memuaskan pada ujian akhir nasional, ia akan melakukan sebab-sebab secara konsisten.

Diantara sebab-sebabnya adalah:

- Berdoa kepada Allah agar dilancarkan dalam ujian akhir.

- Mengulang-ulang pelajaran yang pernah ia dapatkan.

- Belajar materi-materi baru terutama materi tentang ujian akhir.

- Bertanya kepada guru atau teman yang terpercaya jika ia menemukan kesulitan.

- Rajin berlatih mengerjakan soal-soal.

- Mengerjakan soal-soal ujian tahun-tahun sebelumnya.

- Berdiskusi dan mengajarkan teman yang kesulitan dalam memahami dan mengerjakan suatu soal.

- Bertanya kepada kakak kelas tentang situasi dan kondisi ketika mereka ujian akhir nasional.

- Bertanya kiat-kiat menghadapi dan mengerjakan soal-soal ujian akhir nasional kepada guru dan kakak kelas yang sudah menempuhnya.

- Meminta ridha orang-tua dan doa orang tua untuk kemudahan dalam ujian akhir nasional.

- Bergantung dan memohon hanya kepada Allah Ta’ala.

- Berdoa untuk kelancaran ujian nasional, terutama disaat mustajabnya doa (waktu mustajab untuk berdoa), yaitu:

Antara adzan dan iqomah.
Ketika sujud sewaktu shalat.
Setelah tahiyat sebelum salam diwaktu shalat.
Setelah shalat 5 waktu.
Disepertiga malam terakhir.
Ketika berpuasa dan berbuka puasa.
Ketika turun hujan.
Ketika safar (melakukan perjalanan jauh).
Dihari jumat, terutama setelah waktu ashar sampai datangnya waktu maghrib.
Sebelum meminum air zam zam.
Dan seterusnya.

- Banyak-banyak beristighfar.

- Bertaqwa kepada Allah (melaksanakan apa-apa yang diperintahkan dan menjauhkan diri dari apa-apa yang dilarang).

- Bersabar dalam proses menjelang ujian akhir, seperti:

Bersabar dalam belajar.
Bersabar untuk mengurangi waktu main untuk sementara.
Bersabar untuk mengulang pelajaran.
Bersabar untuk mengerjakan soal-soal.
Bersabar ketika menjumpai kesulitan dalam memahami materi dengan bertanya kepada ahlinya.
Bersabar melewati tahapan-tahapan belajar, membaca bab demi bab, mengerjakan soal satu demi satu
Dan seterusnya.

- Menjaga kesehatan, terutama ketika sesaat sebelum dan ketika ujian akhir nasional.
Dengan terjaganya kesehatan ini, kamu akan berada pada kondisi fit dan segar ketika melaksanakan ujian.

Diantara usaha untuk menjaga kesehatan:
Berdoa kepada Allah agar diberikan kesehatan.
Berolahraga teratur.
Makan dan minum secara teratur dan memakan makanan bergizi.
Tidak bergadang (tidur larut malam), sehingga cukup waktu tidurnya.
Minum madu.
Menjauhi polusi.
Istirahat yang cukup.
dan seterusnya.

- Mempersiapkan alat-alat untuk ujian akhir, seperti:

Pensil 2B
Bulpen
Penghapus
Penggaris
Tempat pensil
Papan alas (jika meja tidak rata dan berlubang)
Kartu tanda pengenal ujian
Pas foto
Tas
Jam tangan (untuk mengetahui waktu mulai dan waktu selesai ujian)
Dan lain lain.

Di zaman saya sekolah dulu, tempat ujian saya bukan di sekolah saya namun di tempat lain. Oleh karena itu, jika tempat ujian bukan di sekolah kamu sendiri, kamu harus survey ke sana minimal dua hari sebelum ujian.

Pastikan tempatnya, dan tempat duduknya sesuai dengan nomor ujian kamu. Berangkat ujian lebih pagi dari biasanya, untuk menghindari kemacetan. Jadi kamu tidak terburu-buru dan ngos-ngosan ketika masuk kelas untuk ujian. Ketika kamu datang lebih pagi, kamu akan lebih tenang dalam memasuki ruang ujian.

Ujian akhir diselenggarakan dalam beberapa hari. Pastikan setelah ujian selesai, kamu langsung pulang ke rumah kamu untuk istirahat. Jangan main, ada waktunya nanti untuk bermain. Kali ini, kamu hendaknya pulang dengan tenang ke rumah, istirahat, dan melakukan persiapan untuk ujian esoknya.

Setelah ujian akhir nasional selesai, ketika kamu telah mengeluarkan seluruh daya upaya kamu secara maksimal, kini saatnya menyerahkan hasilnya kepada Allah. Maka kamu akan tenang dalam menunggu hasil ujian akhir nasional.

Dan percayalah Allah akan memberi yang terbaik untuk kamu. Lihat surat Ar-Rahmaan ayat 60, yang artinya kurang lebih adalah:

Tidak ada balasan kebaikan kecuali kebaikan pula

Adik-adik, itulah hal-hal yang harus kamu kerjakan agar kamu sukses dalam ujian akhir nasional. Itulah yang dikerjakan oleh anak-anak yang smart dan shalih. Semoga kamu menjadi salah satu diantaranya ya.

Kali ini abi dan ummi mendoakan kamu agar dapat melewati ujian kehidupan ini dengan baik. Jika kamu sudah mengetahui hal ini, kamu harus mulai praktekkan ilmu ini sekarang dan berdoa kepada Allah diberi kemudahan untuk mengamalkannya.

Jangan lupa untuk memberitahu informasi bermanfaat ini ke teman-teman kamu ya. Selamat menempuh ujian akhir nasional…