Di kota-kota besar nan padat seperti Jakarta, saya jarang melihat langit nan indah berwarna biru cerah. Sebab polusi udara yang akut telah merusak keindahannya.

Oleh karena itu, jika saya berkesempatan travelling ke pegunungan atau pinggir pantai, saya puaskan diri saya untuk melihat tanda-tanda kekuasaan Allah di langit biru cerah nan indah.

Di dalam Alqur'an, Allah Ta'ala menjelaskan kepada kita bagaimana proses penciptaan langit dan bumi.

Allah menciptakan langit dan bumi selama enam masa/hari. Di dalam awal Surat As-Sajdah ayat ke empat, Allah berfirman yang artinya kurang lebih "Allah-lah yang menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya dalam enam masa/hari....."

Langit diciptakan Allah sebagai atap. Allah berfirman di dalam surat Ghafir ayat ke 64, yang artinya "Allah-lah yang menjadikan bumi bagi kamu tempat menetap dan langit sebagai atap, dan membentuk kamu lalu membaguskan rupamu serta memberi kamu rezeki dengan sebahagian yang baik-baik. Yang demikian itu adalah Allah Tuhanmu, Maha Agung Allah, Tuhan semesta alam."

Setelah kita mengetahui bagaimana proses langit diciptakan dan manfaat bumi dan langit bagi kehidupan, maka mungkin ada pertanyaan lanjutan. Misalnya: Kenapa di siang hari, jika kita melihat langit, langit terlihat berwarna biru?

Nah, pada artikel ini dibahas khusus tentang jawaban pertanyaan di atas. Selamat membaca.


Pertanyaan: Mengapa langit berwarna biru?


Jawaban:

Pertama kali kamu harus mengetahui bahwa sesungguhnya cahaya matahari yang kamu lihat sepintas itu tidak memiliki warna, sebenarnya terdiri dari beberapa warna yang biasa kita sebut warna pelangi.

Kadang-kadang kita bisa melihat pelangi disaat setelah turunnya hujan atau ketika di pinggir pantai.

Video ini adalah penampakan pelangi yang terlihat di kota Bogor.




Pelangi memiliki beberapa warna, seperti: merah, jingga, kuning, hijau, biru, dan ungu.

Warna merah menempati porsi terbesar dari warna lainnya yang disebut di atas; kemudian diikuti oleh jingga, kuning, hijau, biru. Dan yang paling sedikit porsinya yang ada di pelangi adalah warna ungu.

Warna biru yang ada pada langit sebenarnya adalah pengaruh dari sinar matahari.

Ketika sinar matahari melewati udara (yang di dalamnya terdapat unsur gas dan partikel debu), maka sinar matahari tersebut memantul.

Pantulan tersebut berpengaruh terhadap sinar matahari. Warna-warna tersebut bersatu di langit dan memberikan pemandangan satu warna yaitu Biru.

Coba kamu lakukan eksperimen sederhana dengan cat air atau crayon. Jika kamu mencampurkan beberapa warna yaitu merah, jingga, kuning, hijau, ungu, dan biru, maka percampuran tersebut akan menghasilkan warna biru.

Selamat mencoba.